empty
 
 
15.12.2025 06:20 PM
Para trader memperkirakan Bank Sentral Jepang menaikkan suku bunga

Yen kembali menguat terhadap dolar AS setelah Bank of Japan terus menunjukkan kemajuan pada upah, faktor kunci yang secara efektif mengonfirmasi perlunya kenaikan suku bunga pada pertemuan yang dijadwalkan minggu ini. Laporan tersebut menunjukkan bahwa, meskipun ada tarif AS, tren kenaikan upah tetap terjaga.

This image is no longer relevant

Dalam sebuah laporan yang diterbitkan pada hari Senin, Bank of Japan menyatakan bahwa dalam sebagian besar laporan dari kantor pusat dan cabang regional, tercatat bahwa perusahaan-perusahaan mengantisipasi kenaikan upah pada tahun fiskal 2026 dengan laju yang kurang lebih sama seperti pada tahun fiskal 2025, ketika pertumbuhan upah yang kuat tercatat.

Pasar bereaksi cepat terhadap sinyal-sinyal ini, menafsirkannya sebagai pertanda pengetatan kebijakan moneter lebih lanjut. Namun, tidak semua ahli dan analis begitu optimistis. Beberapa memperingatkan potensi risiko yang terkait dengan perubahan kebijakan moneter, khawatir bahwa suku bunga yang lebih tinggi dapat berdampak negatif pada ekonomi Jepang yang sudah rapuh, memperlambat pertumbuhan, dan memicu gelombang deflasi baru.

Sebelumnya bulan ini, Gubernur Kazuo Ueda mengatakan bahwa bank akan secara aktif mengumpulkan data pertumbuhan upah untuk membuat keputusan yang tepat mengenai kenaikan suku bunga pada pertemuan yang akan diumumkan Jumat ini. Laporan yang dirilis pada hari Senin adalah laporan pertama semacam itu oleh bank. Hasil positif memungkinkan Ueda untuk dengan mudah membenarkan kenaikan suku bunga kebijakan menjadi 0,75%.

Laporan Bank of Japan menyatakan bahwa sebagian besar perusahaan tampaknya percaya bahwa upah perlu dinaikkan pada tahun fiskal 2026 dengan cara yang sama seperti pada tahun fiskal 2025, mengutip pandangan perusahaan terhadap retensi staf dan meningkatkan motivasi karyawan di tengah kekurangan tenaga kerja yang persisten dan parah.

Menurut data pasar swap indeks semalam, para trader memperkirakan probabilitas sekitar 94% untuk kenaikan suku bunga minggu ini.

Terkait gambaran teknikal saat ini untuk USD/JPY, pembeli perlu menembus resistance terdekat di 155,30. Ini akan membuka jalan menuju 155,60, yang akan cukup sulit untuk ditembus ke atas. Target terjauh terletak di level 156,10. Jika terbentuk penurunan, penjual akan mencoba untuk mendapatkan kembali kendali di 154,90. Jika mereka berhasil, breakout rentang ini akan memberikan pukulan serius pada posisi bullish dan mendorong USD/JPY turun menuju level terendah 154,65, dengan prospek pergerakan ke 155,35.

Recommended Stories

Tidak bisa bicara sekarang?
Tanyakan pertanyaan anda lewat chat.